Kunci Jawaban PAIBP Kurikulum Merdeka Kelas 11 Halaman 27 (Bab 1 Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai IPTEK)

0
Ustadzmu.com - Kunci Jawaban PAIBP Kurikulum Merdeka Kelas 11 Halaman 27 (Bab 1 Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai IPTEK). Para pembaca Ustadzmu, berikut ini Ustadzmu sajikan Kunci Jawaban soal-soal Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) Kelas XI SMA/SMK Kurikulum Merdeka Bab 1 Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai IPTEK yang dalam buku paket ada di halaman 27 - 31.
Soal PAIBP Kelas XI SMA/SMK Bab 1 Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai IPTEK lengkap dengan kunci jawaban dan pembahasannya
Soal PAIBP Kelas 11 Bab 1 Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai IPTEK
Kunci jawaban pai kelas 11 halaman 27 ini harapan kami dapat membantu para pembaca yang sedang belajar secara mandiri di luar lingkungan sekolah. Jika ada kekeliruan atau masih merasakan kurang paham terhadap kunci jawaban agama islam kelas 11 halaman 27 yang Ustadzmu sediakan, silakan diskusikan dengan teman-teman lainnya atau langsung konsultasi dengan Bapak/Ibu guru di kelas. 

PAIBP Kelas XI Bab 1 Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai IPTEK adalah salah satu Bab yang ada di semester ganjil atau semester 1. Secara urutan dalam buku PAIBP Kelas XI masuk pembahasan pertama di semester ganjil. Akhirnya Ustadzmu ucapkan selamat belajar.

Soal PAIBP Kelas XI Bab 1 Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai IPTEK

Soal-soal di bawah ini terdiri dari soal-soal pilihan ganda dan soal-soal essay atau uraian. Selamat membaca dan mempelajari. 

A. Soal Pilihan Ganda PAIBP Kelas 11 Bab 1 Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai IPTEK

Jawablah soal-soal di bawah ini dengan memberi tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D atau E pada jawaban yang paling tepat!

1. Saat itu Rasulullah Saw. bersama istrinya, Aisyah Ra. lalu beliau minta izin untuk beribadah. Lama sekali sampai menjelang subuh, bahkan menangis tersedu-sedu, karena begitu dalamnya perenungan ayat yang dibaca. Adapun ayat yang dibaca adalah … .
A. Q.S. al-Baqarah/2: 190-191
B. Q.S. Ali ‘Imrān/3: 190-191
C. Q.S. an-Nisā’/4: 150-151
D. Q.S. al-Maidah/5: 109-110
E. Q.S. al-An’ām/6: 145-146

Kunci Jawaban: B

2. Perhatikan Q.S. Ali ‘Imrān/3: 190 ini!

إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ لَءَايَٰتٍ لِّأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ

Berdasarkan ayat tersebut, kata yang menunjukkan hukum bacaan Mad Thabi’i adalah ….

Kunci Jawaban: E

Surat Ali Imran Ayat 190:

إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ لَءَايَٰتٍ لِّأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ

Artinya: Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal

3. Perhatikan potongan Q.S. Ali ‘Imrān/3: 191 berikut ini!

رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا

Berdasarkan potongan ayat tersebut, yang termasuk isi dan kandungannya adalah … .
A. penciptaan yang beraneka ragam dan berwarna
B. menyelimuti kelompok dari kebimbangan dan keraguan
C. keimanan itu membuahkan ketenangan, serta kebahagiaan
D. berpikir kritis yang menghasilkan kesimpulan tidak ada yang sia-sia
E. kemerdekaan berpikir kritis, agar menghasilkan wawasan yang utuh

Kunci Jawaban: D

Q.S. Ali ‘Imrān/3 ayat 191:
ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ

Artinya:
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.

4. Orang-orang yang memiliki akal pikiran yang sehat serta akal budi yang bersih dikenal dengan istilah ulil albab. Di antara tanda-tandanya adalah…
A. keterlibatannya dalam berbagai peristiwa
B. peduli aspek pendidikan dalam meningkatkan martabat
C. pemikirannya mendalam tetapi membawa kesimpulan yang sia-sia
D. semua kondisi yang menimpanya, menghasilkan banyak sekali manfaat
E. daya kritisnya utuh, sehingga tidak didapati keinginan yang meresap

Kunci Jawaban: D

5. Islam sangat menggalakkan untuk berpikir kritis, meneliti dan mengkaji segala hal yang terkait dengan makhluk ciptaan Allah Swt., tetapi
dilarang memikirkan tentang ….
A. qadha dan segala takdir-Nya
B. nama-nama-Nya yang indah
C. al-Asmaul Husna yang 99
D. sifat-sifat-Nya yang utuh
E. Dzat-Nya atau Hakikat-Nya

Kunci Jawaban: E

6. Berpikir itu ada batasnya. Jika tidak, banyak kekacauan yang terjadi, termasuk yang terjadi di seputar kehidupan umat manusia. Di antara dampak negatifnya adalah … .
A. indahnya dunia yang terus diperbaiki
B. semakin banyak hasil perenungan yang didapatkan
C. kehidupan dunia tetap berjalan sesuai kehendak manusia
D. banyak manusia yang tidak mengakui keberadaan Tuhannya
E. akal pikirannya menjadi tumpul dan minim martabat yang didapat

Kunci Jawaban: D

7. Setiap orang harus bercita-cita memiliki ilmu setinggi langit. Namun harus disadari bahwa Ilmu yang salah, menjadi penyebab kegagalan dan kehancuran. Sebab itu, ilmu harus dipandu oleh … .
A. landasan yang rinci seluas problema manusia
B. kembali dan menyatunya jati diri bersama pihak lain
C. sistem kepercayaan yang dapat diterima oleh orang banyak
D. kematangan berpikir dan dalamnya penghayatan yang dilakukan
E. iman yang kuat dan cara beribadah yang benar

Kunci Jawaban: E

8. Perhatikan potongan Q.S. ar-Rahmān/55: 33 berikut ini!

يَٰمَعْشَرَ ٱلْجِنِّ وَٱلْإِنسِ إِنِ ٱسْتَطَعْتُمْ أَن تَنفُذُوا۟... 

Berdasarkan potongan ayat tersebut, yang termasuk isi dan kandungannya adalah … .
A. perintah Allah Swt. kepada jin dan manusia untuk melintasi penjuru langit
B. kebebasan bagi jin dan manusia untuk kerjasama untuk hal yang baik
C. tidak semua jin dan manusia mampu mengendalikan nafsunya
D. kehinaan bagi siapa saja yang menuhankan semesta raya
E. luasnya penjuru langit dan bumi serta di antara keduanya

Kunci Jawaban: A

Surat Ar-Rahman Ayat 33:

يَٰمَعْشَرَ ٱلْجِنِّ وَٱلْإِنسِ إِنِ ٱسْتَطَعْتُمْ أَن تَنفُذُوا۟ مِنْ أَقْطَارِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ فَٱنفُذُوا۟ ۚ لَا تَنفُذُونَ إِلَّا بِسُلْطَٰنٍ

Artinya: Hai jama'ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan.

9. Berdasarkan Hadis Nabi Saw., silih bergantinya tahun dan bulan, bukan
sekedar berubahnya waktu, namun itu cara Allah Swt. mengambil ilmuNya dengan cara … .
A. timbul kemalasan di sebagian besar para penuntut iptek
B. jauhnya umat dari para pakar yang membidangi ilmu tersebut
C. mewafatkan para ulama dengan ilmu yang dimilikinya
D. minimnya kehadiran umat di seputar ulama
E. berkurangnya para tokoh yang menguasai

Kunci Jawaban: C

10. Cinta dan semangat menuntut ilmu, itu menjadi keharusan. Namun, ada faktor lain yang harus diperhatikan bagi penuntut ilmu. Hal itu adalah … .
A. melakukan seleksi guru dan ilmu yang ingin dipelajari
B. kapasitas akal yang naik turun sesuai banyak tidaknya ilmu
C. jumlah dana yang dibutuhkan dengan dana orang tua
D. olah batin yang menurunkan semangat lahir/fisik
E. keamanan dan kesehatan yang melingkupinya 

Kunci Jawaban: A

Baca juga:

B. Soal Essay PAIBP Kelas 11 Bab 1 Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai IPTEK

Jawablah soal-soal di bawah ini dengan benar dan tepat! 

1. Sebutkan tingkatan berpikir, sehingga seseorang itu sudah sampai taraf علم/ilm, ظن (dhann/dugaan), dan شكّ (syakk/keraguan)? 

Jawaban:
Tingkatan berpikir:
- Tingkat علم/ilm: Jika pengetahuan itu, didukung bukti-bukti kuat dinamakan علم/ilm.
- Tingkat ظن (dhann): Jika buktinya belum meyakinkan, namun kebenarannya lebih dominan, disebut ظن (dhann/dugaan). 
- Tingkat شكّ (syakk): jika kemungkinan benar dan salahnya seimbang disebut شكّ (syakk/keraguan).

2. Perhatikan potongan Q.S. ar-Rahmān/55: 33 berikut ini!
يَٰمَعْشَرَ ٱلْجِنِّ وَٱلْإِنسِ إِنِ ٱسْتَطَعْتُمْ أَن تَنفُذُوا۟... 

Terjemahkan potongan ayat tersebut!

Jawaban:
Hai jama'ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi)

Lengkapnya Surat Ar-Rahman Ayat 33:

يَٰمَعْشَرَ ٱلْجِنِّ وَٱلْإِنسِ إِنِ ٱسْتَطَعْتُمْ أَن تَنفُذُوا۟ مِنْ أَقْطَارِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ فَٱنفُذُوا۟ ۚ لَا تَنفُذُونَ إِلَّا بِسُلْطَٰنٍ

Artinya: Hai jama'ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan.

3. Sebutkan 3 ciri dari ulil albab?

Jawaban:
Tiga ciri ulil albab:
- Pertama, memiliki akal pikiran yang lurus, nurani yang bersih, sehingga menjadi hamba Allah Swt. yang terbaik.
- Kedua, dalam kondisi apapun, tidak menghalangi untuk mengambil maslahat dari segala ciptaan Allah Swt.
- Ketiga, melakukan pemikiran kritis, utuh, obyektif, dan seimbang terhadap segala problema yang muncul

4. Amati dengan cermat Hadis ini

عن ابي ذر رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلعم: تفكروا في خلق الله ولا تفكروا في ذات الله فتهلكوا (رواه ابو الشيخ) 

Berdasarkan Hadis tersebut, jelaskan 3 (tiga) kandungan isinya!

Jawaban:
Tiga kandungan isi dari Hadis:
- Pertama, manusia dipersilakan berpikir tentang sesuatu secara mendalam, optimal atau maksimal.
- Kedua, obyek yang menjadi focus kajiannya adalah segala ciptaan Allah Swt.
- Ketiga, tidak diperkenankan berpikir tentang Dzat Allah Swt.

5. Tulis kembali Q.S. Ali Imran/3: 191 dengan benar!

Jawaban:
Q.S. Ali ‘Imrān/3 ayat 191:
ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ

Artinya:
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.

6. Sebutkan dan jelaskan secara singkat isi kandungan Q.S. Ali ‘Imrān/3: 190-191 dan hadis terkait! 

Jawaban:
Isi kandungan Q.S. Ali ‘Imrān/3: 190-191 dan hadis terkait, diantaranya: Penciptaan alam semesta, dan silih bergantinya siang dan malam, pusaran angin, keteraturan lintasan benda-benda langit, dan bumi dengan segala isinya, semua itu jangan dijadikan sebagai peristiwa biasa, tanpa hikmah dan tujuan, tetapi harus dipikirkan, sehingga keberadannya dapat diambil sisi positif dan negatifnya melalui akal pikiran serta akal budi yang dimiliki seseorang.

7. Jelaskan hubungan antara kecanggihan IPTEK dan kedekatan (taqarrub) kepada Allah Swt.! 

Jawaban:
Kecanggihan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) harus semakin menumbuhkan kedekatan (taqarrub) kepada Allah Swt. Itu artinya, semakin banyak ilmu yang dimiliki seseorang, hidupnya harus semakin baik dan benar di sisi Allah Swt., termasuk semua nikmat yang diterima, pasti akan diminta pertanggungjawaban.

8. Jelaskan secara singkat hubungan berpikir dan kemuliaan manusia! Apa hubungan antara berpikir dan peran manusia sebagai khalifah Allah di muka bumi? 

Jawaban:
Berpikir menjadi ciri khas manusia. Disebabkan kemampuan berpikir, manusia menjadi makhluk yang dimuliakan Allah Swt.

Peran sebagai khalifah, diamanahkan kepada manusia, karena faktor berpikir juga. Karena kemampuan berpikirlah, ilmu pengetahuan dan teknologi akan diserap didapat dan ditemukan.

9. Sebutkan isi kandungan Q.S. arl-Rahmān/55: 33 dan hadis terkait! 

Jawaban:
Isi kandungan Q.S. arl-Rahmān/55: 33 dan hadis terkait, di antaranya:
a) Rajin, cinta, dan semangat menuntut ilmu itu mutlak dilakukan, tetapi penting sekali melakukan seleksi ilmu dan guru, agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, akibat kebodohan diri, atau dibodohi pihak lain.
b) Membaca itu berkaitan dengan qalam (pena) sebagai alat untuk menulis, sehingga tulisan itu menjadi penghubung antar manusia walaupun mereka berjauhan tempat, sebagaimana mereka berhubungan dengan perantaraan lisan.
c) Setiap orang harus bercita-cita memiliki iptek yang tinggi, sebagaimana peran para ulama, sehingga sampai kini, meski sudah wafat, ilmu masih bermanfaat untuk generasi akan datang, dan harus menjadi kesadaran bersama, bahwa untuk menjadi ulama itu bukan hal mudah.
d) Saat ini, semakin sedikit ulama akibat diwafatkan oleh Allah Swt. dan itu berpengaruh kepada hilangnya ilmu yang dimiliki para ulama yang berakibat bagi kehidupan, sehingga semakin susah menemukan teladan yang dapat dicontoh. 

10. Tulis kembali Al-Quran Surat Ar-Rahman Ayat 33 lengkap dengan terjemahnya! 

Jawaban:
Surat Ar-Rahman Ayat 33 lengkap dengan terjemah/artinya:

يَٰمَعْشَرَ ٱلْجِنِّ وَٱلْإِنسِ إِنِ ٱسْتَطَعْتُمْ أَن تَنفُذُوا۟ مِنْ أَقْطَارِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ فَٱنفُذُوا۟ ۚ لَا تَنفُذُونَ إِلَّا بِسُلْطَٰنٍ

Artinya: Hai jama'ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan.

Demikian postingan Ustadzmu yang menyajikan Contoh Soal Pilihan Ganda dan Essay Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) Kelas 11 Bab 1 Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai IPTEK lengkap dengan kunci jawaban dan pembahasannya. yang merupakan kunci jawaban dari soal-soal Buku PAIBP Kelas XI SMA/SMK halaman 27 - 31. Semoga bermanfaat. Silahkan baca postingan-postingan lainnya.

Lengkap Soal PAIBP Kelas XI Kurikulum Merdeka

Lengkap semua bab contoh soal mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka beserta kunci jawabannya lihat pada judul-judul postingan di bawah ini:

Lengkap Rangkuman PAIBP Kelas XI Kurikulum Merdeka

Lengkap Rangkuman atau Ringkasan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka semua Bab lihat pada judul-judul postingan di bawah ini:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)